Loading



I Found You

AGEE COMPUTER | 2:08 AM | | |
Sepertinya kamu perlu tahu ini, sayang. Kamu perlu tahu tentang sedikit rasa yang tumbuh di dalam hatiku. Sejak awal kita kenal, memang aku tak ada perasaan cinta, tak nyaman dan tak ingin dekat denganmu. Tapi kamu masih tetap baik sama aku. Hari-hari selalu diliputi perasaan yang tidak karuan. Di sisi lain aku tidak menyukaimu, dan aku masih merasakan kekecewaan pada dia, mantan pacar yang tega mengkhianati aku, berselingkuh dengan rekan kerjanya, sakit hatiku, dan aku berpikir kamu juga akan menyakiti aku kelak jika kita membuat komitmen untuk menjalin hubungan serius. Aku tidak mau sakit hati, aku ingin bahagia, aku punya hak untuk bahagia, caraku adalah untuk tidak membuka hati pada pria lain sebelum pria itu benar-benar menyerahkan seluruh hatinya untuk aku.



Kamu tak akan pernah tahu, jika kamu tidak membaca semua ini. Waktu aku menerima cintamu, karna aku melihat dirinya bersama perempuan yang merebutnya dari aku. Maafkan aku, mungkin waktu itu aku tak bisa melupakan dia, tak bisa aku melupakan kekecewaan, pengkhianatan yang menyakitkan. Aku tahu bahwa kamu juga mengetahui keresahan melalui wajahku, dan aku memintamu untuk membantuku melupakan dia. Kelegaanku muncul saat kamu menerima permintaanku. Kamu menyarankan aku serius memutuskan semua tentang dia. Meski berat, aku melakukan apa yang kamu minta, demi kebaikan aku juga. Aku mulai menjalani hari-hari bersamamu. Aneh awalnya, tapi berjalannya hari aku sudah terbiasa, sudah merasa nyaman bersamamu, tapi bukan berarti aku sudah menyukaimu, belum, perasaan itu belum muncul. Hingga kamu pergi untuk menjalankan tugasmu, ke Amerika, cuma lewat telp, sms dan email kan kita berhubungan? Entah tanggal berapa aku lupa waktu itu, kamu mengajakku menikah.


“Menikah ya sama aku?”
“Will you marry me?”,
Dan aku hanya menjawab “Insya Allah”, stupid answer.
Namun jawabanku ternyata diijinkan oleh Allah. Lewat shalat istikharah aku meminta,
“Jika hambamu meminangku, dan dia adalah jodohku, bimbinglah kami menuju pelaminan ya Allah, namun jika dia bukan jodohku, jauhkanlah tanpa ada yang tersakiti.”


Rupanya Tuhan menjawab semua doaku, kepulanganmu membuat kita semakin dekat. Aku jatuh cinta padamu ketika kamu melamarku, aku masih ingat itu, tanpa ada perjanjian, kita memakai baju dengan warna yang sama. :) Sayang, ingat kan saat-saat itu? Aku merindukan kenangan-kenangan itu, kamu mampu membuatku bahagia. Ingat juga, kamu berhasil membatalkan puasaku?? ;) Kamu nakal ya, perayu, aku merasa berdosa sama Tuhan, Dia melihat polah tingkah kita yang sedang dimabuk asmara, semoga Tuhan tidak marah sama kita. Sayang, ingat tidak pelukan pertama kita? Dibawah terang bintang-bintang, aku menyukai bintang, dan bulan. Pelukan yang mendamaikan hati. Terima kasih Amor, :) .
Menikah denganmu adalah awal perjalanan kita untuk mengarungi samudera kehidupan. Banyak gelombang besar menghampiri kita, hantaman badai kita lalui. Sayang, pegang aku saat aku akan terjatuh, jangan biarkan badai-badai memporakan kapal kita, kuatkan kapal kita dengan cinta dan sayang. Honey, I promise you I never hurt you, I’ll be your strength, I’ll give you hope, keeping your faith when it’s gone. The one you should call, was standing here all along. And I will take you in my arms, and hold you right where you belong. Till the day my life is through. This I promise you. I’ve loved you forever, in lifetimes before and I promise you never will you hurt anymore. I give you my word. I give you my heart, this is a battle we’ve won and with this vow, Forever has now begun. (Sedikit nyolong liriknya Nsync This I promise you, tapi aku benar-benar tulus berjanji padamu, bukan hanya kata). Sumpah demi Allah, aku mencintaimu.

Love You